Semua orang pasti ingin memiliki usaha sampingan untuk tambahan. Misalnya dengan membuka usaha, sayangnya membuka usaha sendiri terkadang membutuhkan biaya modal yang cukup besar. Sedangkan untuk modal, tidak semua orang memiliki persiapan yang cukup besar. Oleh sebab itu beberapa orang mencoba peruntungan mereka melalui re-seller. Sebenarnya apa sih reseller itu?
Pengertian Reseller
Reseller adalah usaha yang memungkinkan seseorang menjual produk yang dimiliki sebuah toko atau brand dengan membelinya terlebih dahulu. Biasanya, ketika ada seseorang yang membeli paket “reseller” dengan jumlah banyak, toko atau brand tersebut memberikan harga yang cukup murah. Agar saat kamu ingin menjualnya kembali, harganya bisa sama dengan reseller atau penjual lain, sehingga tidak ada persaingan harga antara penjual satu sama lain mengenai brand ini.
Bagaimana Cara Kerja Reseller?
Pertama, biasanya calon reseller akan membuat kesepakatan bersama mengenai produk yang akan dijual. Lalu, pemilik brand atau produk mengizinkan para resellernya untuk menggunakan foto atau video yang ia miliki untuk sarana promosi baik secara offline maupun online. Ketika stok barangmu sudah habis, pemilik brand atau produk akan langsung mengirimkan produk mereka ke kamu.
Cara Menjadi Reseller
1. Pilih Produk yang Tepat
Ketika ingin menjual kembali suatu barang, pastikan kamu sudah mengetahui produk tersebut dengan baik. Dari segi kualitas, harga, apakah peminatnya di pasaran cukup luas? Karena kamu perlu hati-hati agar tidak merugi, sebaiknya kamu memilih produk yang cukup terkenal agar tidak sulit ketika menjualnya.
2. Temukan Supplier yang Tepat
Jangan sembarangan dalam memilih supplier. Selain melihat kualitas produk, kamu perlu melihat bagaimana supplier berkomunikasi dan kecepatan tanggapan dari supplier. Sehingga kamu tidak akan merasa rugi karena supplier terpercaya dan tanggap terhadap suatu kendala.
3. Selalu Up to Date
Ketika kamu menjadi reseller, maka kamu harus selalu update mengenai barang yang kamu jual, jangan lama memperbaharui informasi dari produk agar bisa terus mendapatkan kepercayaan dari pembeli.
4. Menjual Harga yang Wajar
Walau kamu mendapat produk dengan harga yang lebih murah, tapi saat menjual produk disarankan tetap mengikuti harga dipasaran, jangan mengambil untung yang lebih besar dari orang-orang umumnya. Karena, kamu bisa merusak harga pasar sekaligus membuat produk yang sudah kamu stok dan beli tidak terlalu laku
5. Promosi Online
Walaupun produk yang kamu beli merupakan produk yang dijual secara offline, maka menjual secara online juga tidak ada salahnya lho! Apalagi jika kamu memiliki sosial media yang lengkap seperti instagram, tiktok dan lain sebagainya.
Dengan begitu, kamu bisa menjangkau pembeli lebih luas dan keuntungan yang kamu peroleh juga akan besar.
6. Melihat Pasar dan Kompetitor
Kamu harus melihat produk tersebut apakah terus-menerus diminati masyarakat atau tidak. Kemudian melihat kompetitor dari produk tersebut, seberapa besar atau seberapa banyak kompetitor kamu dalam menjalankan bisnis reseller. Karena, sering kali suppliers tidak akan memberikan atau membuka terlalu banyak reseller yang akan menjual produknya di daerah yang sama. Cara menjadi supplier tidak akan memberikan atau membuka terlalu banyak reseller yang akan menjual produknya di daerah yang sama. Guna hal ini adalah menghindari terjadinya perang harga yang akan merugikan pihak suppliers.
7. Berikan Pelayanan yang Terbaik
Ketika menjalankan usaha, kamu harus memberikan pelayanan yang maksimal pada konsumen. Sangat penting bagi kamu untuk memberikan pelayanan yang terbaik agar mempertahankan kepercayaan konsumen kamu. Konsumen dari bisnis online hanya bisa kamu pertahankan dengan memberikan pelayanan yang maksimal, agar konsumen itu tidak mudah berpindah ke toko online lainnya.
8. Lakukan Evaluasi Bisnis
Meskipun hanya menjadi reseller, kamu perlu melakukan evaluasi bisnis yang cukup rutin agar kamu mengetahui perkembangan bisnis kamu. Apakah berjalan dengan baik atau tidak.
Berikut 10 rekomendasi usaha yang cukup menjanjikan untuk kamu jadikan peluang menjadi reseller
10 Usaha Cocok untuk Reseller
1. Pakaian Anak
Mengapa menjual pakaian anak? Secara umum, orang tua atau orang dewasa akan cenderung lebih sering membeli pakaian anak karena anak masih dalam masa pertumbuhan. Ide bisnis satu ini juga cocok untuk Anda yang telah memiliki anak atau sebelumnya merupakan konsumen baju anak karena Anda tentunya memahami trend pakaian anak. Selain itu, untuk modelnya kamu bisa menggunakan anak sendiri atau anak kecil yang ada di keluargamu.
2. Perlengkapan Rumah Tangga
Mengingat kegiatan belanja umumnya identik dengan perempuan dan ibu rumah tangga, maka menjual perlengkapan rumah tangga juga bisa menjadi peluang bisnis yang menjanjikan untuk para reseller. Perlengkapan rumah tangga yang dijual bisa berupa perlengkapan dapur, kebersihan, dan lain-lain.
3. Fashion Muslim
Rekomendasi ide bisnis selanjutnya adalah menjual produk fashion muslim. Ide bisnis ini terbilang menjanjikan, terutama pada momen menjelang hari raya. Anda bisa menjual beberapa produk fashion muslim seperti baju koko, gamis, mukena, satu set baju muslim keluarga, atau kerudung.
4. Tas
Tas merupakan fashion item yang penggunaannya kini sudah menjadi kebutuhan, baik untuk sekolah, bekerja, atau hanya sekedar hangout bersama teman. Anda bisa menyesuaikan produk tas yang akan Anda jual dengan target market Anda. Jika Anda adalah seorang mahasiswa atau pekerja dengan target market teman-teman Anda, maka Anda bisa menjual berbagai macam model tas jinjing, seperti tote bag, hand bag, dan lain-lain.
5. Skincare
Tidak hanya makeup, kebutuhan penggunaan skincare kini juga meningkat. Sama seperti make up, jenis dan brand skincare juga sangat beragam. Pastikan Anda melakukan riset terkait berbagai jenis skincare dan kegunaannya, sehingga bisa dengan lebih mudah dalam menjual produk skincare tersebut.
6. Make Up
Tidak hanya produk fashion, produk makeup juga memiliki banyak peminat pada kalangan perempuan dan berpeluang untuk memberikan Anda banyak keuntungan dengan menjualnya. Jenis dan brand makeup itu sendiri juga sangat banyak, sehingga Anda bisa mengundang para pecinta berbagai brand makeup ke toko Anda.
7. Perlengkapan Bayi
Selain pakaian anak, perlengkapan bayi, seperti pakaian bayi, selimut, peralatan mandi, peralatan makan, atau sarung tangan, juga bisa menjadi ide bisnis yang berpeluang untuk meraih keuntungan untuk reseller. Pasalnya, perlengkapan bayi ini tidak hanya dicari oleh para orang tua, melainkan banyak yang mencari produk ini untuk dijadikan kado.
8. Makanan
Jika dibayangkan, menjual makanan yang tidak langsung diproduksi sendiri memang terdengar merepotkan. Tapi, kini sudah banyak toko yang menyediakan makanan dalam kemasan frozen untuk memudahkan proses penjualan online di segi pengiriman dan memudahkan Anda yang ingin menjualnya kembali.
Selain menjual frozen food, Anda juga bisa menjadi reseller dan menjual makanan-makanan ringan.
9. Sepatu
Masih dari produk fashion, Anda juga bisa menjual sepatu dengan sistem reseller. Jenis-jenis sepatu juga sangat bervariasi dan bisa Anda sesuaikan dengan target market Anda. Di antaranya Anda bisa menjual sepatu olahraga, sepatu sneakers, sepatu wanita dan lainnya.
Setelah menentukan jenis sepatu apa yang Anda jual, selanjutnya Anda bisa mulai mencari supplier yang menyediakan produk sepatu berkualitas.
10. Baju Thrift
Sejak dua tahun terakhir, usaha pakaian thrift menjadi ide usaha yang tren, terutama di kalangan anak muda. Ide usaha ini menjadi tren tentu karena banyaknya minat dari masyarakat. Jika tertarik untuk menjual pakaian thrift tanpa harus pergi keluar untuk berburu pakaian bekas pakai yang layak, Anda bisa menjadi reseller di berbagai toko thrift online yang mayoritas juga menjual paket reseller.
Selain itu, kamu perlu mencetak beberapa kebutuhan lainnya seperti kartu nama, hangtag, sticker dan lain-lain